"Kota paling maju dalam peradaban kopi" kata orang-orang tentang Melbourne. So we packed our bags and flew to Melbourne International Coffee Exhibition last March 2017 and dive in to the most happening city about the coffee-culture!
Below are suggestions about where to drop off in Melbourne, some of them are sightseeing places, some of them are about delicious foods but most of them are coffee places ;) Enjoy!
|
Beruntung bisa nginep di daerah yang sangat strategis (Therry Street) sehingga bisa akses ke tempat2 yang jadi pusat keramaian, seperti salah satunya Queen Victoria Market ini. Dari perjalanan dari bandara ke hotel, "pasar" ini udah menarik perhatian banget! Karena di depannya ada ukiran kambing, sapi, dll yang vintage banget ;D
Di sini yang paling bikin menarik sebetulnya adalah area pertokoan mereka yang isinya toko2 yang menjual daging, keju, dll tapi ada banyak yang ready to eat! Kita bisa duduk2 di "gang" belakangnya yang cukup bersih untuk makan murah meriah di sana sambil menikmati sinar matahari di tengah udara yang dingin! |
Queen Victoria Market ini terbagi jadi 2 area, 1 yang semi outdoor dengan berisi kios2 pasar beneran, but clean! So bisa nyaman buat jadi tempt jalan2 ;) di sini kalian bisa beli buah2an yang biasanya di Indonesia mahal, tapi di sini murah meriah... kayak anggur seedless yang cuma 30 ribu sekilo! Tapi banyak juga buah2 yang di Indonesia murah, di sini mahal banget seperti alpukat yang 1 nya bisa 25ribu :D Kemudian area kedua adalah yang kios2nya di dalam bangunan, ini yang saya bilang berisi makanan2 yang ready to eat. Salah satu coffee shop terkenal dan keren yang juga buka di sini adalah Market Lane Coffee. Jadi kalo kalian mau liat ada coffee shop keren di tengah pasar, nah di sinilah tempatnya.
2. Night walk at Swanston Street
|
|
Malam hari, kalo kalian ga minum2, ga terlalu banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Satu-satunya yang bisa dilakukan cuma jalan-jalan dan cari makan. Salah satu tempat yang seru banget dan rame untuk dijajaki untuk cari2 makan atau sekedar sightseeing adalah Swanston Street. Di sini yang bisa jadi destinasi adalah Melbourne Central, sebuah mall yang di bagian bawah nya ada stasiun kereta (jadi rame banget walo mall nya udah tutup), di atasnya juga ada bioskop dan food court. Jadi kalo sempet GJ bisa kesini aja cari2 kegiatan. Di sepanjang Swanston Street lainnya pun tersebar berbagai tempat makan yang rame-rame, most of them bergaya Asian.
Beberapa yang bisa dilihat di sepanjang ini juga adalah live performance, State Library yang gedungnya sangat trademark dan jika lurus terus kalian akan sampai di Flinders Station yang juga sangat iconic (harus foto2 di depannya ya).
Di area ini sangat menarik untuk spend time and feel the spirit of this city ;) Berikut rute sepanjang jalan yang bisa dijadikan untuk night walk atau jogging di pagi hari >> |
|
|
Di tengah jalan kangen sama masakan Indonesia? Tenang... di Melbourne ada beberapa restoran Indonesia, yang deket sama hotel adalah Pondok Rempah ini tepatnya di Elizabeth Street, jalanan yang cukup strategis.
Salah satu alasannya juga kami melipir di restoran Indonesia ini selain pengen makan kenyang, bagi temen2 muslim cukup susah juga buat cari makanan halal, karena fast food umum kayak Mcd, subway dll di sini ga halal. Jadi karena udah kelaparan juga dan butuh tenaga buat jalan2 akhirnya kami melipir ke sini dan kangen2an sama rawon, bubur ketan item dan iga bakar :D Anyway secara pelayanan dan rasa di sini cukup memuaskan :) |
4. Daywalk to Industry Beans (Fitzroy)
|
Jalan-jalan di luar negri, terutama kota2 yang public transport nya sudah baik, enaknya jalan kaki saja. Salah satu track yang menyenangkan adalah dari daerah Elizabeth Street (setelah kami mengisi amunisi perut dengan nasi, siap jalan jauh nih!); berjalan kakilah ke daerah Fitzroy.
Daerah Fitzroy adalah daerah anak gaulnya, karena di sana banyak tempat nongkrong dan daerah nya hipster banget! Banyak mural2 keren dan tentunya ada coffee shop tenar yang wajib dikunjungi: Industry Beans. Selama perjalanan, kita akan melewat taman Carlton Gardens yang guede banget, kebetulan pas kami lewat sana lagi ada acara Exhibition Tanaman, jadi ga bisa lewat dalamnya. Setelah melalui taman yang besar ini (enak buat jogging juga nih!) juga ada bangunan menarik: Royal Exhibition Building dan Melbourne Museum (kalo ada waktu visit aja!) |
Tidak terlalu jauh setelah Carlton Gardens ini, ada belokan ke kanan yang memasuki daerah Fitzroy. Patokannya adalah pom bensin. Saking gedenya Carlton Gardens ini, ga akan berasa tau2 uda 2km aja :D Anyway daerah Fitzroy mudah dikenali karena begitu masuk area ini, banyak toko2 kecil dengan desain yang urban banget dan banyak banget mural2 di dindingnya.
5. Food Truck Park, Preston
|
Salah satu yang menarik yang juga seringkali jarang ditemukan di Indonesia adalah Food Truck Park. Pernah sekali ke satu Food Truck Park yang keren banget di San Francisco, maka pas di Melbourne ini emang hunting dateng ke Food Truck Park juga.
Satu-satunya yang ditemukan adalah di daerah bernama Preston ini. Pas googling, sekitar 40 menit menempuh perjalanan dengan kereta dari pusat kota. Di Melbourne sendiri ada tiga public transport utama (1) trem (di google maps yang iconnya ada "tanduk"nya (2) bus (3) kereta (bawah tanah nyambung dengan atas juga). Overall kita bisa hanya membeli 1 kartu bernama MYKI. Kalo cuma mainnya di daerah pusat kota sebetulnya bus dan trem free, tapi kalo udah keluar dari zona free harus punya kartu ini, karena ga bisa bayar pake cash. Ternyata daerah Preston ini jauh juga, di daerah suburb yang luar biasa sepi. Jadi pas turun dari kereta cukup jetlag "nyampe desa mana nih" :D :D soalnya sepi banget, jalannya gede dan pas kita kesana juga sudah agak sore jadi toko2 udah pada mulai tutup. Food Truck Park nya sendiri ini hanya buka di hari Jumat-Minggu dan di atas jam 5 sore. |
|
Ternyata datang jam 5 masih sepi banget, orang-orang mulai berdatangan jam 6, seru juga karena sepertinya di daerah sini, di weekend banyak keluarga yang datang, ngumpul dan nongkrong2 di sini. Walo udara cukup dingin mereka happy2 aja di luar hehe sambilan kita udah meringkuk dalam jaket ;)) Banyak yang menggiurkan di sini, tapi buat temen2 yang cari makanan halal harus ngecek2 dulu, salah satu yang ga jual pork adalah food truck yang menjual makanan2 Mexico, seperti tapas dan yang kami pesan ini cukup unik, daging ayam panggang dengan alpukat dan chips bernama Chilaquiles.
|